Alat Pendeteksi Vulkanik Gunung Marapi Hilang

Rabu, 06 Desember 2023 | 09:06 WIB,

Ilust, Seismograf alat pendeteksi getaran vulkanik.

SUMATERA BARAT, Tabloid Diksi - Tim evakuasi gabungan secara marathon dua hari tanpa jeda hingga Selasa sore melakukan pencarian korban letusan Gunung Marapi yang terjadi Minggu, 03 Desember 2023.

Berpacu dengan waktu, Tim evakuasi melakukan pencarian korban, pasalnya masih ada pendaki yang terjebak di lereng Marapi.

Baca juga: 20 Sekolah Terancam Tanpa Program Makan Bergizi Gratis, Alasan Belum Diketahui!

Tim evakuasi gabungan tersebut berasal dari Yonif 131/Braja Sakti, Kodim 0304/Agam, Kodim 0307/Tanah Datar, SAR Kota Padang, Brimob Padang Panjang, dan BPBD Tanah Datar.

Update terakhir Rabu, 06 Desember, Tim gabungan berhasil membawa turun 8 jenazah. Setelah sebelumnya evakuasi Selasa malam dihentikan sementara karena hujan mengguyur mengancam keselamatan para petugas pencarian.

Baca juga: Presiden Tetapkan Eksportir Wajib Setor 100 Persen DHE SDA di Bank Nasional

Banyaknya korban meninggal dunia dalam musibah erupsi Gunung Marapi tentu menjadi perhatian tersendiri.

Menurut info yang beredar, alat pendeteksi vulkanik Gunung Marapi hilang dicuri pihak yang tidak bertanggung jawab.

Baca juga: Danau Bokuok Jadi Pusat Peringatan Hari Bakti Pekerjaan Umum Ke-79

Hal inilah yang menyebabkan tim pemantau memberikan izin para pendaki naik Gunung Marapi karena tidak ada sinyal petunjuk terjadinya erupsi.

Home › Nasional › Alat Pendeteksi Vulkanik Gunung Marapi Hilang

23 Pendaki Meninggal Dunia

Alat Pendeteksi Vulkanik Gunung Marapi Hilang

Baca juga: 20 Sekolah Terancam Tanpa Program Makan Bergizi Gratis, Alasan Belum Diketahui!

Baca juga: Presiden Tetapkan Eksportir Wajib Setor 100 Persen DHE SDA di Bank Nasional

Baca juga: Danau Bokuok Jadi Pusat Peringatan Hari Bakti Pekerjaan Umum Ke-79

TOPIK TERKAIT

Komentar Via Facebook :

BERITA TERKAIT

Jaksa Agung RIÂ Lakukan Kunjungan Kerja di Riau

Kunjungan Kerja Jaksa Agung RI di Pelalawan

Pemkab Bengkalis Gelar Rakornis

Desak Polri Tahan Firli

Kejagung RI Periksa 2 Kades di Inhu